Kopi Dangdut - Mala Agatha
Kopi Dangdut adalah lagu yang dinyanyikan oleh Mala Agatha. Pada tahun 1990 Kopi Dangdut yang dipopulerkan oleh Fahmi Shahab ini sukses di Jepang di bawah label Teichiku Records dan meledak juga ketika dirilis di Indonesia dibawah label Dian Pramudita Kusuma. (Lihat: Kopi Dangdut - Fahmi Shahab). Berikut lirik, chord dan video klip dari lagu yang berjudul Kopi Dangdut
Sayup kudengar melodi cinta yang menggema
Terasa kembali gelora jiwa mudaku
Karena tersentuh alunan lagu semerdu kopi dangdut
Api asmara yang dahulu pernah membara
Semakin hangat bagai ciuman yang pertama
Detak jantungku seakan ikut irama
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
Irama kopi dangdut yang ceria
Menyengat hati menjadi gairah
Membuat aku lupa akan cintaku yang telah lalu
Api asmara yang dahulu pernah membara
Semakin hangat bagai ciuman yang pertama
Detak jantungku seakan ikut irama
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
Dag-dig-dug, detak jantungku
Ser-ser-ser, bunyi darahku
Dag-dug-dug, detak jantungku
Ser-ser-ser, bunyi darahku
Na-na-na, mengapa kamu da-datang lagi menggodaku
Dulu hatiku membeku bagaikan segumpal salju
Ku tak mau peduli biar hitam, biar putih
Melangkah berhati-hati, asal jangan nyebur ke kali
Api asmara yang dahulu pernah membara
Semakin hangat bagai ciuman yang pertama
Detak jantungku seakan ikut irama
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
**
Irama kopi dangdut yang ceria
Menyengat hati menjadi gairah
Membuat aku lupa akan cintaku yang telah lalu
Api asmara yang dahulu pernah membara
Semakin hangat bagai ciuman yang pertama
Detak jantungku seakan ikut irama
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
Back to **
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
Song : Kopi Dangdut Artist : Mala Agatha Composer: Fahmi Shahab Album : Kopi Dangdut Label : Global Musik Era Digital Release : Oktober 2020
Lirik Lagu Kopi Dangdut
Kala ku pandang kerlip bintang nun jauh di sanaSayup kudengar melodi cinta yang menggema
Terasa kembali gelora jiwa mudaku
Karena tersentuh alunan lagu semerdu kopi dangdut
Api asmara yang dahulu pernah membara
Semakin hangat bagai ciuman yang pertama
Detak jantungku seakan ikut irama
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
Irama kopi dangdut yang ceria
Menyengat hati menjadi gairah
Membuat aku lupa akan cintaku yang telah lalu
Api asmara yang dahulu pernah membara
Semakin hangat bagai ciuman yang pertama
Detak jantungku seakan ikut irama
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
Dag-dig-dug, detak jantungku
Ser-ser-ser, bunyi darahku
Dag-dug-dug, detak jantungku
Ser-ser-ser, bunyi darahku
Na-na-na, mengapa kamu da-datang lagi menggodaku
Dulu hatiku membeku bagaikan segumpal salju
Ku tak mau peduli biar hitam, biar putih
Melangkah berhati-hati, asal jangan nyebur ke kali
Api asmara yang dahulu pernah membara
Semakin hangat bagai ciuman yang pertama
Detak jantungku seakan ikut irama
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
**
Irama kopi dangdut yang ceria
Menyengat hati menjadi gairah
Membuat aku lupa akan cintaku yang telah lalu
Api asmara yang dahulu pernah membara
Semakin hangat bagai ciuman yang pertama
Detak jantungku seakan ikut irama
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
Back to **
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut
Karena terlena oleh pesona alunan kopi dangdut