Iwan Fals - Lirik, Lagu dan Album (Discography)
Iwan Fals atau nama lengkapnya Virgiawan Listanto adalah seorang aktor, pencipta lagu sekaligus Penyanyi yang beraliran Balada, Pop, Rock, dan Country yang sampai saat ini Iwan masih sangat di gandrungi oleh kaum 'akar rumput' hingga menjadi salah satu penyanyi legenda di Indonesia.
Lewat lagu-lagunya, ia 'memotret' suasana sosial kehidupan Indonesia pada akhir tahun 70'an hingga sekarang, kehidupan dunia pada umumnya, dan kehidupan itu sendiri. Kritik atas perilaku sekelompok orang (seperti Wakil Rakyat, Tante Lisa), empati bagi kelompok marginal (misalnya Siang Seberang Istana, Lonteku), atau bencana besar yang melanda Indonesia (atau kadang-kadang di luar Indonesia, seperti Ethiopia) mendominasi tema lagu-lagu yang dibawakannya. Namun, Iwan Fals tidak hanya menyanyikan lagu ciptaannya sendiri tetapi juga sejumlah pencipta lain.
Iwan Fals banyak membuat lagu yang bertema kritikan terhadap pemerintah. Beberapa lagu itu bahkan bisa dikategorikan terlalu keras pada masanya, sehingga perusahaan rekaman yang memayungi Iwan Fals enggan atau lebih tepatnya tidak berani memasukkan lagu-lagu tersebut dalam album untuk dijual bebas.
Rekaman lagu-lagu yang tidak dipasarkan tersebut kemudian sempat diputar di stasiun radio 8EH Institut Teknologi Bandug. Iwan Fals juga pernah menyanyikan lagu-lagu tersebut dalam beberapa konser musik, yang mengakibatkan dia berulang kali harus berurusan dengan pihak keamanan dengan alasan lirik lagu yang dinyanyikan dapat mengganggu stabilitas negara. Beberapa konser musiknya pada tahun 80'an juga sempat disabotase dengan cara memadamkan aliran listrik dan pernah juga dibubarkan secara paksa hanya karena Iwan Fals membawakan lirik lagu yang menyindir penguasa saat itu.
Saat bergabung dengan kelompok SWAMI dan merilis album bertajuk SWAMI pada 1989, nama Iwan semakin meroket dengan mencetak hits Bento dan Bongkar yang sangat fenomenal. Perjalanan karier Iwan Fals terus menanjak ketika dia bergabung dengan Kantata Takwa pada 1990 yang didukung penuh oleh pengusaha Setiawan Djodi.
Setelah kontrak dengan SWAMI yang menghasilkan dua album (SWAMI dan SWAMI II) berakhir, dan di sela Kantata (yang menghasilkan Kantata Takwa dan Kantata Samsara), Iwan Fals masih meluncurkan album-album solo maupun bersama kelompok seperti album Dalbo yang dikerjakan bersama sebagian mantan personel SWAMI.
Sejak meluncurnya album Suara Hati pada 2002, Iwan Fals telah memiliki kelompok musisi pengiring yang tetap dan selalu menyertai dalam setiap pengerjaan album maupun konser. Menariknya, dalam seluruh alat musik yang digunakan baik oleh Iwan fals maupun band-nya pada setiap penampilan di depan publik tidak pernah terlihat merek maupun logo. Seluruh identitas tersebut selalu ditutupi atau dihilangkan. Pada panggung yang menjadi dunianya, Iwan Fals tidak pernah mengizinkan ada logo atau tulisan sponsor terpampang untuk menjaga idealismenya yang tidak mau dianggap menjadi wakil dari produk tertentu.
Album Studio Iwan Fals yang telah diedarkan:
Album | Tahun Rilis |
---|---|
Amburadul | 1975 |
Yang Muda Yang Bercanda I Yang Muda Yang Bercanda II Canda Dalam Nada | 1978 |
Canda Dalam Ronda Perjalanan | 1979 |
3 Bulan | 1980 |
Sarjana Muda | 1981 |
Opini | 1982 |
Sumbang | 1983 |
Barang Antik Sugali | 1984 |
KPJ (Kelompok Penyanyi Jalanan) Sore Tugu Pancoran | 1985 |
Aku Sayang Kamu Ethiopia | 1986 |
Lancar Wakil Rakyat | 1987 |
1910 | 1988 |
Mata Dewa Antara Aku, Kau Dan Bekas Pacarmu Swami I | 1989 |
Kantata Takwa | 1990 |
Cikal, Swami II | 1991 |
Belum Ada Judul Hijau | 1992 |
Dalbo | 1993 |
Anak Wayang, Orang Gila | 1994 |
Lagu Pemanjat (bersama Trahlor) | 1996 |
Kantata Samsara | 1998 |
Best of the Best Iwan Fals | 2000 |
Suara Hati | 2002 |
In Collaboration with | 2003 |
Manusia Setengah Dewa | 2004 |
Iwan Fals in Love | 2005 |
50:50 | 2007 |
Untukmu Terkasih - mini album | 2009 |
Keseimbangan | 2010 |
Tergila-gila | 2011 |
Kantata Barock | 2012 |
Raya | 2013 |
Palestina | 2014 |
Single | 2014 |
Satu | 2015 |
Album Kompilasi
Album | Tahun Rilis |
---|---|
Tragedi | 1993 |
Banjo & Harmonika | 1993 |
Single, Feat & Other
Singel | Tahun Rilis |
---|---|
Serenade (bersama Ritta Rubby) | 1984 |
Kemesraan (bersama artis Musica) | 1988 |
Percayalah Kasih (bersama Jockie Surjoprajogo dan Vina Panduwinata) | - |
Terminal (bersama Franky S.) | 1994 |
Mata Hati (bersama Ian Antono) | 1995 |
Orang Pinggiran (bersama Franky S.) | 1995 |
Katakan Kita Rasakan (bersama artis Musica) | - |
Di Bawah Tiang Bendera (bersama artis Musica) | 1996 |
Haruskah Pergi (bersama Indra Lesmana dan Import Musik) | 2006 |
Selancar (bersama Indra Lesmana dan Import Musik) | 2006 |
Tanam Tanam Siram Siram (Kampanye Indonesia Menanam) | 2006 |
Marilah Kemari (Tribute to Titiek Puspa) | 2006 |
Aku Milikmu (Original Soundtrack Lovers/Kekasih) | 2008 |
Sang Penerka (diciptakan bersama Ariel) | - |
Yang Terlupakan (bersama NOAH) | - |
Nyanyian Laut (dibawakan Nicky Astria) | - |
Menangis (dibawakan oleh Franky S.) | - |
Bunga Kehidupan (dibawakan oleh artis Musica) | - |
Ibu Pertiwi (OST Bumi Manusia) - Iwan Fals, Once & Fiersa Besari | 2019 |
Aji Mumpung Feat. Ubay Nidji | 2020 |
Bagimu Feat. Syarikat Idola Remaja | 2020 |
- | - |
Iwan Fals
Info | |
---|---|
Nama Lahir | Virgiawan Listanto |
Nama Lain | Iwan Fals |
Pendidikan | SMPN 5 Bandung, Jawa Barat SMAK BPK Bandung STP (Sekolah Tinggi Publisistik, sekarang IISIP) Institut Kesenian Jakarta (IKJ) |
Lahir | 3 September 1961, Jakarta |
Jenis musik | Balada, Pop, Rock, Country |
Pekerjaan | Penyanyi, Pencipta Lagu, Aktor |
Tahun aktif | 1975 - sekarang |
Perusahaan rekaman | Musica Studio's Le Moesiek Revole Billboard indonesia (distributor) |